Makna Tawakal pada Pasien Rawat Jalan Penyakit Dalam
Main Article Content
Abstract
Pasien rawat jalan adalah mereka yang mendapatkan perawatan kesehatan tanpa harus dirawat inap di rumah sakit. Penyakit dalam merupakan salah satu yang penyakit yang sering menjalani rawat jalan di rumah sakit. Dalam Islam, konsep tawakal sangat penting dalam mengajarkan kita untuk tetap percaya dan berserah diri sepenuhnya kepada Allah SWT sambil tetap berusaha (berikhtiar) dan berdoa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna tawakal pada pasien rawat jalan penyakit dalam di RSUD Ulin Banjarmasin. metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu kualitatif dengan pendekatan fenomenologi kepada tiga narasumber yang sedang melakukan perawatan. Adapun hasil penelitian ini menunjukan bahwa ketiga subjek dengan penyakit dalam yang berbeda-beda awalnya mengalami reaksi kaget dan sedih ketika pertama kali mengetahui hal ini, namun seiring berjalannya waktu para subjek belajar menerima kondisi dengan sikap sabar dan tawakal. Tawakal memberikan makna ketenangan batin, mengurangi tekanan, dan memotivasi mereka untuk berjuang sembuh. Makna tawakal yang yakini oleh ketiga subjek berbeda-beda, intinya yaitu penyakit dapat menjadi penghapus dosa, mengandung hikmah kebaikandan segala sesuatu terjadi atas izin Allah.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Di bawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA), pengguna bebas untuk: berbagi (menyalin, mendistribusikan, dan menyebarkan kontribusi), mengadaptasi (mengubah dan menggubah karya), serta menggunakan karya untuk tujuan komersial, dengan syarat: memberikan atribusi yang sesuai kepada pencipta asli, dan membagikan karya turunan dengan lisensi yang sama.