Peran kecerdasan spiritual dan nilai personal terhadap kesehatan mental
Abstract
Guru merupakan pendidik yang menjadi faktor penentu kesuksesan suatu sistem pendidikan. Dengan demikian, guru yang baik harus memiliki kualifikasi diantaranya adalah memiliki mental yang sehat. Akan tetapi, melihat fenomena bahwa guru pengabdian di pondok pesantren modern memiliki beban yang sangat berat, diantaranya adalah beban kerja 24 jam dan tinggal bersama siswa, sehingga diasumsikan rentan untuk mengalami stres. Penelitian sebelumnya menyebutkan bahwa kecerdasan spiritual dan nilai personal dapat mempengaruhi kesehatan mental seseorang.Dengan demikian, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari kecerdasan spiritual dan nilai personal terhadap kesehatan mental pada guru pengabdian.Adapun variabel bebas dalam penelitian ini adalah kecerdasan spiritual dan nilai personal, sedangkan variabel terikat adalah kesehatan mental.Subjek penelitian adalah 56 guru pengabdian pondok pesantren modern di Kecamatan Rangkasbitung Banten.Metode yang digunakan adalah studi kuantitatif dengan analisis regresi linier berganda dengan variabel dummy.Studi ini menemukan bahwa hanya variabel kecerdasan spiritualyang mempengarui kesehatan mental sebesar 7.9%.Sedangkan nilai personal tidak berpengaruh terhadap kesehatan mental, karena subjek pada penelitian ini tidak memiliki karakteristikyang berhubungan dengan kesehatan mental seperti pada penelitian sebelumnya.